Aku,
perempuan malam dari kegelapan
berlari menapaki cahaya
berharap bersinar bagai rembulan,
atau sekedar berkerlip laksana bintang
yang juga rebah di pelataran hitam
Aku adalah sunyi yg merambah lengkung waktu
menggiring takdir di tepi ketidakpastian,
memahat nasib dalam ketiadaan
bergumul di penghujung harap
di telapak tangan yg tak mungkin menggenggam
Aku berdiri di putaran mimpi
menjerit dalam tidur berselimut gelisah
menyusuri dunia yg hilang
dirindu namun tak dapat dijumpa
mencoba pancarkan harap yg telah menguap
dinanti tapi tak akan tiba
meratapi kisah yg musnah
di teater mimpi abadi,
meski pemerannya aku sendiri